Check-my-email.com – Terkini, fitur terbaru Instagram resmi diumumkan oleh bos Instagram, Adam Mosseri baru-baru ini. Menghadirkan tiga fitur terbaru menjelang penutupan tahun baru 2021. Kedua fiturnya sudah tersedia secara global, dan sementara itu satu fitur terbarunya aktif buat pengguna yang ada di Amerika Serikat. Ketiga fitur itulah secara resmi diumumkan lewat unggahan Instagramnya. Apa saja fitur terbaru dihadirkan oleh Instagram? Yakni fitur pertamanya baru bersifat temporal atau lebih tepatnya dalam jangka waktu tersendiri.
Fitur itu dinamakan sebagai Instagram Playback atau #IGPlayBack. Dimana, fitur sendiri dipersembahkan kepada para pengguna media sosial Instagram momen terpilih untuk menjadi sepanjang tahun. Lewat fitur itulah, pengguna bisa mengunggah berbagai macam momen melalui Instagram Storynya dengan bingkai 2021. Bagaimana dengan fitur kedua dari Instagram? Yakni bernama Reels Visual Replies.
Sebuah fitur yang dapat memberikan kemampuan bagi pengguna dalam membagikan atau share ke dalam salah satu komentar unggahan melalui feed ke dalam Instagram Reels. Dengan fitur kedua inilah, pengguna juga dapat memberikan komentar terhadap teman melalui kolom komentar yang tersedia. Setelah itu, membagikannya melalui Reels dengan cara menambahkan hiasan tertentu atau aset dan dapat mengupload video atau foto bersangkutan komentar akan dibagikan oleh penggunanya.
“Kita mau membuat sesuatu yang membuat pengguna mampu merayakan momen favorit selama 2021,” tandas Adam Mosseri melalui unggahan Instagramnya baru-baru ini. “Kalau anda seorang kreator, fitur ini mampu mendongkrak buat bersentuhan terhadap followers sebanyak mungkin,” keterangan Adam Mosseri. Dimana, fitur terbaru Instagram ini menunjukkan seperti halnya sudah diaplikasikan oleh TikTok.
Fitur yang memakai komentar terhadap sesama pengguna buat konten ‘tanya jawab’ atau sebaliknya ‘menjawab tantangan’. Pihak Instagram, Adam Mosseri sendiri semakin sering menyebut pengguna untuk memakai fitur terbarunya tersebut. Karena semakin besar kemungkinan juga untuk seorang kreator dalam mengembangkan akun mereka agar bisa mengantongi engagement jauh lebih luas lagi.
Lantas fitur terakhirnya seperti apa? Yakni dinamakan Profile Embed. Biasanya pengguna cuma dapat menautkan postingan Instagramnya saja melalui platform lainnya atau lebih tepatnya dikatakan sebagai embed seperti halnya CMS, Blog dan seterusnya. Maka dari itulah lewat fitur ketiga inilah semua pengguna mampu embed akun atau profil Instagramnya.
Ya, tampilan profil ditautkan atau embed akan ditautkan oleh beragam thumbnail postingan feed paling atas. Fitur ini sendiri sayangnya belum diterbitkan secara global, sebab dikhususkan bagi para pengguna media sosial Instagram yang ada di Amerika Serikat untuk memakai fitur Profile Embed ini.
Seperti kita ketahui, bahwa Instagram sendiri sebelumnya sudah menerbitkan fitur ternama ‘Take a Break’. Apa itu? Sebuah fitur pencegahan pengguna scrolling melewati batas atau lebih tepatnya mengingatkan kepada pengguna Instagram supaya tidak terlalu lama dalam memainkan instagramnya atau ponselnya dalam jangka waktu cukup lama. Notifikasi istirahat inilah akan hadir dengan cara bunyi ping terhadap penggunanya setelah 20, 10, atau 30 menit bergulir memainkan instagram.
Nah, notifikasi atau pemberitahuan itulah akan memberikan saran terhadap pengguna agar berhenti memainkan instagram berlebihan dan beralih untuk melakukan kegiatan lainnya. Akan tetapi, kabarnya fitur satu ini tidak akan terpasang default atau secara otomatis. Akan tetapi, instagram menyatakan bahwa setiap pengguna dapat mengantongi notifikasi mendorong mereka semua agar mengaktifkan notifikasi yang bermanfaat untuk mereka semua.
Sementara itu, fitur terbaru Instagram ini juga mencakup batasan tidak ditentukan dalam konten apapun kepada pemilik akun instagram. Lantas apakah anda salah satu orang yang sudah memasang fitur pengingat ini? Diketahui bahwa Instagram juga sedang merangkai fitur parental agar setiap orang tua bisa melihat anak-anak mereka ketika memakai aplikasi Instagram.
Fitur keamanan itulah diterbitkan oleh Instagram setelah mantan pegawai dari Facebook memberikan riset secara internal terhadap perusahaan yang menunjukan kalau Instagram cukup membahayakan kesehatan mental terhadap perempuan atau anak perempuan sekalipun. Pembaruan inilah diterapkan saat satu hari sebelum CEO Instagram dipanggil buat melakukan saksi di hadapan Kongres Amerika Serikat terkait dampaknya perusahaan kepada generasi anak mudawan.