Check-my-email.com – Kabar terkini, baru-baru ini vendor berasal dari China mengaku bahwa sudah siap buat mengaplikasikan operasi sistem terbarunya dalam berbagai jenis smartphone dan juga aksesoris pintar. Dengan cara meresmikan penerbitan sistem operasi mobile pesaing dari Android yakni HarmonyOS. Seperti smartphone flagship buatannya, yakni Mate 40 dan juga Mate X2. Selain smartphone, sistem operasi terbaru dari vendor China ini bisa dipakai juga dalam beberapa tablet dan juga aksesoris pintar. Misalnya seperti arloji pintar Watch Series 3 dan tablet MatePad ro. Menurut pengakuan President of Huawei Consumer Business Group Software Departemen Wang Chenglu penerbitan sistem operasi ini setidaknya tidak cuma buat ditunjukkan untuk produk-produk HUAWEI saja.
Melainkan, buat seluruh perangkat smartphone dan juga gadget lainnya tanpa terkecuali. Perangkat utama yang bisa memperoleh update dari sistem operasi HarmonyOS yakni Mate 30, Mate 40, hingga smartphone lipat Mate X3. Para penggunanya yang mempunyai smartphone lawas seperti P20 Series dan Mate 10 maka akan memperoleh update di paruh pertama pada tahun 2021 ini. Tidak hanya disitu saja, President of Huawei Consumer Business Group Software Departemen Wang Chenglu juga mengatakan kalau sistem operasi Harmony ini akan digunakan oleh 200 juta smartphone dan 100 juta perangkat pintar buatan dari pihak ketiga pada akhir tahun 2021 ini lho! Meizu adalah salah satu vendor smartphone yang merupakan tertarik buat bisa mengadopsikan sistem buatan dari Huawei ini. Sebaliknya, ada beberapa vendor juga yang mana lebih besar seperti Xiaomi, Oppo, dan Vivo yang disinyalir masih belum tertarik buat menjajal sistem operasi terbaru Harmony tersebut.
Lepas Dari Jeratan AS
Tujuan utama yang rangkaianya sistem operasi terbaru dari vendor Huawei ini adalah sebagai salah satu upaya untuk Huawei buat bisa terlepas dari jeratan sanksi sang pemerintah Amerika Serikat. Sejak masuknya ke dalam daftar hitam ‘entity list’ di tahun 2019 silam, seluruh perangkat yang berbasis Android buatan dari Huawei tidak bisa dipakai pada layanan Google dan juga toko aplikasi Play Store. Seakan-akan belum cukup, Kementerian Perdagangan Amerika Serikat juga turut menambahkan 38 afiliasi Huawei yang ada di seluruh dunia ke dalam daftar hitamnya ‘entity list’. Hasilnya maka Huawei juga tidak bisa melakukan ekspor teknologi dari Amerika Serikat.
Tekanan tersebutlah yang sering dibebankan oleh pemerintah AS setelah menempatkan Huawei di dalam posisi yang sulit. Ruang lingkup gerak Huwari sendiri semakin mengecil. Dengan begitulah perusahaan semakin sulit buat bisa memproduksi smartphone generasi terbaru. Huawei sebelumnya juga sempat meraih gelar sebagai salah satu vendor ponsel paling besar di dunia. Namun kini cuma sanggup bertengger pada peringkat keenam dengan pangsa pasar yang paling besar ke empat persen pada kuartal I-2021.
Hal seperti itulah, memaksa Huawei buat bisa memutar otak sehingga terciptalah sebuah sistem operasi Harmony terbaru. Tapi hal ini sendiri tidak terbilang mudah buat Huawei, apalagi kebanyakan sekarang pengguna sudah terbiasa dengan sistem operasi iOS dan juga Android. Huawei juga harus berusaha lebih keras lagi buat bisa meyakinkan para pengembang buat ikut dan bergabung menerbitkan banyaknya aplikasi dalam ekosistem buatannya tersebut.
Usaha kerja keras itu akhirnya berbuah manis, bagaimana tidak? karena sudah ada lebih dari 500.000 para pengembang yang turut berpartisipasi dalam Harmony. Kabar tersebut sesuai dilansir dari Techcrunch pada hari Kamis 6 Juni 2021 silam. Walaupun seperti itu, Huawei sendiri masih belum kesulitan untuk menggandeng sejumlah pengembang yang ada di luar China. Beberapa diantaranya termasuk dengan Facebook dan Google yang sampai saat ini juga masih belum mau ikut berpartisipasi pada Harmony.
Keunggulan Harmony
Walaupun terbilang baru, tapi nyatanya HarmonyOS sendiri menawarkan keunggulan tersendiri lho. Berupa kemampuan buat saling terintegrasi antara satu sama lainnya. Huawei pada saat ini mempunyai visi buat menyatukan seluruh perangkat yang didukung oleh Harmony OS. Huawei mempunyai visi buat menyatukan seluruh perangkat yang didukung oleh Harmony pada satu kontrol tunggal. Walaupun seperti itu, penggunaannya diklaim bisa lebih mudah menjalankan berbagai perangkat sebelumnya.
