Check-my-email.com – Apple baru saja menerbitkan pembaruan sistem operasi terbarunya yakni iOS 14.8 update. Pembaruan operasi sistem ini lebih fokus buat menambal sebuah celah keamanan atau bug yang diyakini sudah dieksploitasi buat menanamkan perangkat lunak yang merupakan berbahaya, spyware pegasus. Semua pengguna dari iPhone yang kompatibel sendiri dihimbau buat segera melakukan pembaruan ke dalam operasi sistem versi terbarunya tersebut. Salah satu bug diperbaiki merupakan di sistem CoreGraphics (API untuk membuat objek grafis). Hal ini diketahui bahwa dari laporan Citizen Lab kepada Apple pada tanggal 7 September lalu.
Dimana, diketahui dari adanya laporan tersebut menyatakan terdapat kerentanan yakni bernama ‘Forced Entry’ dalam sistem CoreGraphics di dalam iOS 14.6 yang sudah diterbitkan pada bulan Mei lalu. Kerentanan seperti inilah mengakibatkan para pengguna sudah menerima dan mengakses pesan teks berisikan file berkedok GIF. Namun sebelumnya itu merupakan file PDF maupun PSD (file Adobe Photoshop) yang sudah dicurigai tertanamnya spyware Pegasus. Terhadap laporan tersebutlah Citizen Lab ini, Appel kemudian melakukan pengupdatean terhadap sistem operasi iOS 14.8 buat menambalkan bug di dalam sistem Core Graphic tadi.
Tak cuma itu saja, disamping itu juga iOS 14.8 sendiri memperbaiki adanya celah keamanan di dalam mesin rendering browser bawaannya WebKit yang ternyata diyakini juga sudah secara aktif dieksploitasi. Tidak hanya sistem operasi iOS 14.8 update saja, Apple juga turut menerbitkan update iPadOS 14.8, watchOS 7.6.2, macOS Sur 11.6 seperti dilansir dari The Verge pada hari Selasa 14 September 2021. Para pengguna perangkat dari Apple sendiri kompatibel terhadap pembaruan sistem operasi versi terbarunya itu.
Pegasus merupakan sebuah perangkat lunak yang membahayakan sekali, dikembangkan dari sebuah perusahaan teknologi berasal dari Israel NSO Group. Spyware inilah dipakai buat memata-matai terhadap aktivis, pemerintah, jurnalis, politisi yang ada di beberapa negara di dunia. Kabarnya pegasus sendiri mampu menginfeksi perangkat dengan adanya serangan bernama ‘Zero-Click’ tidak membutuhkan interaksi apapun dari sang pemilik handphone tersebut.
Spyware kini ternyata mampu dipasang mengandalkan celah keamanan pada sejumlah aplikasi umum yang sudah dipasang di smartphone. Apa sajakah aplikasi tersebut? Yakni diantaranya adalah E-mail, SMS bahkan aplikasi populer seperti halnya iMessage dan WhatsApp juga ada. Seperti halnya pada saat serangan yang sudah terjadi pada tahun 2019 silam dimana sekitar 1.400 handphone menjadi target serangan dari Pegasus lewat panggilan WhatsApp tersebut.
Pada saat telepon berdering, maka Pegasus akan terpasang di ponsel sang korban tanpa harus diangkat pemilik handphonenya tersebut. Selain itu juga melalui webnya sendiri dan juga celah keamanan aplikasi, ternyata spyware juga mampu dipasang di dalam perangkat yang nantinya dapat mengirimkan sinyal ke dalam smartphone. Dan salah satunya adalah seperti wireless transceiver. Tentunya hal seperti ini mengakibatkan banyak pengguna dari iPhone merasakan kekhawatirannya.
Seperti dilansir dari Citizen Lab, spyware Pegasus setidaknya sudah menjangkit menjadi 34 iPhone milik dari jurnalis. Sementara itu sesuai dilansir dari Forbes pada bulan Juli 2021 silam, Pegasus sudah diperkirakan menjangkit sekitar 50.000 perangkat di semua dunia. Ketika ponsel sudah terserang spyware Pegasus, maka si pengirim sebuah Pegasus tersebut dapat mencuri data, memata-matai, bahkan sampai mengendalikan perangkat tersebut tanpa harus pengguna mengetahuinya.
Dimana, beberapa yang dapat dilakukan iOS ini yakni diantaranya adalah mengaktifkan kamera dan mikrofon buat memantau adanya pembicaraan dan kegiatan korban, mengetahui lokasi pengguna, teks percakapan di dalam aplikasi chatting akan disadap, dan masih banyak lagi hal-hal yang tidak diinginkan akan terjadi apabila sudah terserang spyware Pegasus. spyware Pegasus sendiri pada intinya mampu mengirimkan semua data yang sudah disimpan di dalam ponsel kepada sang penyebar dari spyware tersebut.
Untuk itu, pada saat ini Apple sendiri sudah menerbitkan pembaruan dari sistem operasi iOS 14.8 update, dan dihimbau kepada semua pengguna iPhone wajib untuk sesegera mungkin melakukan pembaruan supaya data-data dari pengguna tidak bisa diintip. Oleh sebab itulah jika kalian salah satu pengguna dari iPhone, maka langsung melakukan update ke dalam iOS 14.8 yah!