check-my-email.com – Mikrofon pada saat ini sudah memainkan peran paling penting dari mulai rekaman musik sampai membuat podcast sekalipun. Hasilnya beberapa jenis mic tersedia di pasaran dengan memiliki fungsi tersendiri sesuai dengan kebutuhan. Seperti salah satunya adalah mikrofon kondensor, sebelum membelinya maka ada kalanya untuk mengetahui terlebih dahulu tips memilih mikrofon kondensor. Dalam memilih microphone tentunya anda wajib menentukan apa pemakaiannya nanti. Namun tidak cuma itu saja, anda juga harus tau apa saja pemilihan patut diperhatikan.
Semua mic sama saja, memproduksi sinyal lemah biasa dikatakan sebagai istilah ‘mic level’. Sinyalnya lemah harus ditingkatkan dengan amplifier agar mempunyai manfaat maupun dikatakan sebagai istilah ‘line level’. Apabila anda masih ragu buat menentukan pilihan, mica mana sesuai studio maka silahkan membaca panduannya dibawah ini. Namun sebelum mengetahuinya, cek dibawah ini ada beberapa tipe microphonenya terlebih dahulu.
Type Mikrofon
- Mikrofon Dinamis
Pada umumnya banyak dipakai untuk rumahan, lapangan, studio sekalipun. Dengan mempunyai ciri umum tidak membutuhkan tegangan catu daya yang bekerja dengan adanya getaran diafragma melalui kumparan dan medan magnet. Jadi akan mengeluarkan induksi elektromagnetik buat mengeluarkan sinyal keluaran suaranya. - Mikrofon Ribbon
Ada juga selanjutnya adalah mikrofon ribbon, sebenarnya dinamis dengan ribbon hampir sama. Mempunyai diafragma lebih jauh tipis, mikrofon ini biasanya akan dipakai buat kebutuhan rumahan maupun studio. - Mikrofon kondenser
Tipe mikrofon terakhir yakni berupa kondenser impedansi serta sensitivitas tinggi dipakai buat kebutuhan studio rekaman memiliki ciri pada umumnya membutuhkan catu daya battery 1.5 v hingga 48 v sesuai jenisnya atau tipenya.
Disebabkan kemampuannya menangkap suara utuh dan jernih, mikrofon kondensor semakin banyak dipakai vlogger maupun streamer sekalipun. Bisa dibilang, kalau misalnya mikrofon condenser sendiri menjadi salah satu piranti wajib dipunyai vlogger. Supaya tidak bingung dalam pemilihan mikrofon kondensor maka kali ini kami akan memberikan beberapa tips pemilihannya.
Bagaimana Tips Memilih Mikrofon Kondenser
- Memiliki sensitivitas tinggi
Langkah utama dalam memilih mikrofon tipe satu ini adalah dengan mempunyai sensitivitas tinggi. Sangat berguna sekali ketika kalian mengambil jarak mikrofon ketika berbicara. Teknologi vertigrain di produk kondensor sendiri bisa membantu anda memberikan perekaman suara dengan kualitas bagus. Teknologinya diklaim memiliki tingkat kejernihan dan sensitivitas jauh lebih baik kalau dibandingkan mikrofon sekelas. - Respon frekuensi seimbang
Seperti kita ketahui bahwa beberapa mikrofon kondensor profesional akan memiliki grafik respon yang frekuensi. Pengukurannya besar terhadap rentang frekuensinya. Dengan artian, mikrofon kondensor sendiri bagus memiliki grafis respon frekuensi seimbang sesuai dengan adanya standar frekuensi. Apabila anda loncatan bisa dikatakan belum seimbang. - Mikrofon kondensor dengan distorsi minimal
Selanjutnya pemilihan mikrofon kondensor adalah memastikan kalau mikrofon kondensor distorsi minimal. Pilihlah mikrofon kondensor dengan memiliki tingkat distorsi minimal, suara dengungnya dihasilkan dari grounding proses elektronika. Pada intensitas tinggi, suaranya sendiri bisa mengganggu dan membuat suara hasil dari rekaman. - Pastikan sudah dilengkapi power supply terintegrasi
Seperti kita ketahui bahwa mikrofon sudah dilengkapi oleh power supply, anda tinggal mengkoneksikannya ke komputer memakai kabel USB. Hal inilah tentunya lebih hemat dan juga simple. Adanya daya terintegrasi mikrofon tentunya tidak harus dikoneksikan ke power gain sepertinya phantom power. - Memiliki pilihan sumber suara
Tidak cuma memastikan bahwa mikrofonnya sudah dilengkapi oleh power suppy yang memang terintegrasi. Melainkan selanjutnya adalah mempunyai sumber suara. Beragam mikrofon kondensor mempunyai pola pengambilan bisa disesuaikan oleh kebutuhan serta posisi sumber suara. Pada umumnya, ada dua pola pengembalian suara mikrofon ini, diantaranya adalah : - Cardioid
Mengambil sumber suara berasal dari depan doang, menutupi sensitivitas belakang. Pola biasa disimbolkan bentuknya hati, jadi cocok sekali buat streaming. - Omnidirectional
Mikrofon ini menangkap suara secara merata bagian belakang dan depan mikrofonnya. Mikrofonnya sendiri bagus sekali bagi anda ingin memakai mikrofon merekam sekelompok.
Nah itulah beberapa tips memilih mikrofon kondensor patut kalian ketahui sebelum membelinya. Jika kalian menerapkan semua tips itu, tentunya anda juga bisa mendapatkan mikrofon sesuai keinginan anda masing-masing.